Logo Belajar.id

Portal Belajar.id Garut

πŸ“˜ Merancang Pembelajaran Bermakna

Dari Capaian Pembelajaran (CP) hingga Perencanaan Pembelajaran Mendalam (PPM)

Progress: 0/6 Bagian Selesai

πŸ“˜

Selamat Datang di Pembelajaran Bermakna!

Masukkan data diri Anda untuk memulai perjalanan merancang pembelajaran yang bermakna

🎯

1. Apa itu Pembelajaran Bermakna?

πŸ’‘

Definisi Pembelajaran Bermakna

Pembelajaran bermakna adalah proses belajar yang relevan, kontekstual, dan memicu keterlibatan aktif siswa dalam menemukan makna atas apa yang dipelajari.

πŸ”‘Ciri-ciri Pembelajaran Bermakna

🌍

Terhubung dengan Kehidupan Nyata

Materi pembelajaran dikaitkan dengan pengalaman dan konteks siswa sehari-hari

🧠

Menyentuh Aspek Holistik

Melibatkan olah pikir, rasa, hati, dan raga secara seimbang

❓

Menumbuhkan Rasa Ingin Tahu

Memicu curiosity dan pemaknaan personal pada setiap siswa

πŸ”

Berpikir Kritis & Reflektif

Meningkatkan kemampuan analisis dan refleksi diri

🎯Tujuan Materi

Setelah mempelajari materi ini, peserta diharapkan mampu:

  • 1
    Memahami alur perancangan pembelajaran dari CP ke PPM
  • 2
    Menyusun alur tujuan pembelajaran secara bermakna
  • 3
    Menerapkan prinsip Pembelajaran Mendalam dalam perencanaan ajar
πŸ’­

Refleksi Awal

"Pembelajaran yang bermakna bukan hanya tentang transfer pengetahuan, tetapi tentang membantu siswa menemukan relevansi dan makna dari apa yang mereka pelajari untuk kehidupan mereka."

πŸ—οΈ

2. Kerangka Utama dalam Kurikulum Merdeka

🎯

Komponen Utama Kurikulum Merdeka

Memahami hubungan antara CP β†’ TP β†’ ATP β†’ PPM sebagai fondasi pembelajaran bermakna

Komponen Fungsi
πŸ“‹ Capaian Pembelajaran (CP)
Kompetensi esensial yang perlu dicapai dalam satu fase
🎯 Tujuan Pembelajaran (TP)
Tujuan yang diturunkan dari CP, kontekstual per topik
πŸ—ΊοΈ Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Urutan sistematis tujuan pembelajaran dari awal hingga akhir fase
πŸ“š Perencanaan Pembelajaran Mendalam (PPM)
Perencanaan kegiatan belajar berbasis prinsip Pembelajaran Mendalam

πŸ”„Alur Perancangan Pembelajaran

πŸ“‹
CP
Kompetensi Esensial
β†’
🎯
TP
Tujuan Spesifik
β†’
πŸ—ΊοΈ
ATP
Urutan Logis
β†’
πŸ“š
PPM
Pembelajaran Mendalam

πŸ“‹Capaian Pembelajaran (CP)

Standar kompetensi yang ditetapkan untuk setiap fase pembelajaran

  • β€’ Bersifat umum dan komprehensif
  • β€’ Mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap
  • β€’ Menjadi acuan utama pembelajaran

🎯Tujuan Pembelajaran (TP)

Penjabaran CP menjadi tujuan yang lebih spesifik dan terukur

  • β€’ Kontekstual sesuai kebutuhan siswa
  • β€’ Menggunakan kata kerja operasional
  • β€’ Dapat diukur dan diamati

πŸ—ΊοΈAlur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Pemetaan urutan TP yang logis dan sistematis

  • β€’ Menunjukkan progresivitas pembelajaran
  • β€’ Mempertimbangkan prasyarat
  • β€’ Fleksibel sesuai konteks

πŸ“šPerencanaan Pembelajaran Mendalam (PPM)

Rancangan aktivitas pembelajaran yang bermakna

  • β€’ Berorientasi pada pembelajaran mendalam
  • β€’ Melibatkan siswa secara aktif
  • β€’ Kontekstual dan relevan
πŸ“‹

3. Langkah-langkah Merancang Pembelajaran Bermakna

πŸ—ΊοΈ

4 Langkah Sistematis Merancang Pembelajaran

Dari Capaian Pembelajaran (CP) hingga Perencanaan Pembelajaran Mendalam (PPM)

1

πŸ“Œ Langkah 1: Memahami Capaian Pembelajaran (CP)

Baca dan pahami CP dari Kemendikbudristek, kemudian identifikasi kompetensi utama & nilai esensial yang terkandung di dalamnya.

✍️Contoh:

"CP PPKn Kelas 4–6: Menghargai keberagaman budaya dalam kehidupan sehari-hari."

2

πŸ“Œ Langkah 2: Menyusun Tujuan Pembelajaran (TP)

Kembangkan TP dari CP berdasarkan konteks peserta didik dan gunakan kata kerja operasional yang menggambarkan hasil belajar terukur.

🎯Contoh TP:

"Siswa dapat menyebutkan ciri khas budaya dari minimal 3 daerah di Indonesia."

3

πŸ“Œ Langkah 3: Merancang Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Susun TP dalam urutan pembelajaran yang logis & bertahap. Integrasikan lintas elemen (pengetahuan, keterampilan, sikap).

🧭Tips:

  • β€’ Mulai dari eksplorasi, elaborasi, hingga ekspresi
  • β€’ Gunakan pendekatan spiral atau bertingkat
4

πŸ“Œ Langkah 4: Menyusun Perencanaan Pembelajaran Mendalam (PPM)

Gunakan prinsip Berorientasi Mendalam dalam merancang aktivitas pembelajaran:

🧠

Berkesadaran

Pembelajaran dirancang secara reflektif

🎯

Bermakna

Materi relevan dengan konteks murid

😊

Menggembirakan

Suasana belajar menyenangkan & aman

πŸ”„Alur Lengkap Perancangan

1. Pahami CP
Identifikasi kompetensi esensial
↓
2. Susun TP
Turunkan menjadi tujuan terukur
↓
3. Rancang ATP
Susun urutan logis & bertahap
↓
4. Implementasi PPM
Pembelajaran mendalam & bermakna
πŸ”

4. Prinsip Pembelajaran Mendalam (PM)

🌟

5 Prinsip Utama Pembelajaran Mendalam

Fondasi untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna, aktif, dan transformatif

Prinsip Penjelasan
πŸ” Inkuiri dan Eksplorasi
Siswa menggali pengetahuan melalui pertanyaan dan investigasi
🌍 Kontekstual
Pembelajaran dikaitkan dengan realitas dan pengalaman murid
🀝 Kolaboratif
Mendorong interaksi, diskusi, dan kerja sama
πŸͺž Reflektif
Siswa mengevaluasi proses & hasil belajar
πŸ› οΈ Berbasis Proyek/Kegiatan Nyata
Siswa membuat produk atau aksi nyata dari hasil pembelajaran
1

πŸ”Inkuiri dan Eksplorasi

Siswa tidak hanya menerima informasi, tetapi aktif mencari dan menemukan pengetahuan melalui pertanyaan dan investigasi.

Contoh Implementasi:

  • β€’ Mengajukan pertanyaan terbuka
  • β€’ Melakukan eksperimen sederhana
  • β€’ Mencari informasi dari berbagai sumber
2

🌍Kontekstual

Materi yang dipelajari harus relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa agar lebih bermakna dan mudah dipahami.

Contoh Implementasi:

  • β€’ Menggunakan contoh dari lingkungan sekitar
  • β€’ Menghubungkan dengan pengalaman siswa
  • β€’ Mengaitkan dengan isu-isu terkini
3

🀝Kolaboratif

Pembelajaran tidak bersifat individual tetapi melibatkan kerjasama dan saling belajar antar siswa.

Contoh Implementasi:

  • β€’ Kerja kelompok dengan peran yang jelas
  • β€’ Diskusi dan sharing pengalaman
  • β€’ Peer teaching dan peer assessment
4

πŸͺžReflektif

Refleksi membantu siswa memahami apa yang telah dipelajari dan bagaimana mereka belajar.

Contoh Implementasi:

  • β€’ Jurnal pembelajaran harian
  • β€’ Sesi refleksi di akhir pembelajaran
  • β€’ Self-assessment dan goal setting
5

πŸ› οΈBerbasis Proyek/Kegiatan Nyata

Memberikan makna konkret pada pembelajaran dan menunjukkan aplikasi praktis dari pengetahuan yang diperoleh.

Contoh Implementasi:

  • β€’ Membuat produk atau karya nyata
  • β€’ Melakukan aksi sosial atau kampanye
  • β€’ Presentasi hasil kepada komunitas
βœ…

5. Contoh Perencanaan Pembelajaran Mendalam

πŸ“˜ Perencanaan Pembelajaran Mendalam

1. Identitas

Nama: Rijki Ramdani
Sekolah: SDN 4 Putrajawa
Topik: Keberagaman Budaya di Indonesia
Mapel: Pendidikan Pancasila
Kelas: V
Fase: C
Alokasi Waktu: 2 x 40 menit

2. Identifikasi

A. Peserta Didik: Memiliki pengetahuan dasar tentang budaya, namun masih terbatas dalam penerapan.
B. Materi Pelajaran: Fungsional dan kontekstual dengan pendekatan Problem Solving.
C. Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Iman dan takwa, Kewargaan, Kreativitas, Kolaborasi, Kemandirian.

3. Desain Pembelajaran

Capaian Pembelajaran: Memahami hubungan konsep budaya dalam menyelesaikan tantangan kehidupan.
Lintas Disiplin: PPKn, Teknologi, Lingkungan, Sosial.
Tujuan: Menjelaskan konsep, mengidentifikasi sumber, dan merancang solusi berbasis budaya.
Topik: Keberagaman Budaya dan penerapannya dalam kehidupan.
Praktik Pedagogis: Problem Solving.
Kemitraan: Komunitas budaya lokal.
Digital: Simulasi dan platform kolaboratif.

4. Pengalaman Belajar

Awal: Fenomena keberagaman, literasi dan refleksi.
Inti: PBL, pertanyaan mendasar dan penyelidikan budaya, solusi nyata.
Penutup: Refleksi dan rencana implementasi solusi.

5. Tujuan Pembelajaran

Memahami konsep budaya Indonesia, menganalisis masalah nyata, menerapkan solusi, dan mengkomunikasikannya.
Profil Pancasila: Iman dan Takwa, Kewargaan, Kreativitas, Kolaborasi, Kemandirian.

6. Kegiatan Pembelajaran

Pendahuluan (10'): Apersepsi, tujuan, motivasi.
Inti (60'): Orientasi masalah, organisasi kelompok, investigasi, penyajian.
Penutup (10'): Refleksi, kesimpulan, evaluasi, penugasan.

7. Asesmen Pembelajaran

Awal: Kuis singkat tentang ragam budaya.
Proses: Observasi, portofolio, kinerja kelompok.
Akhir: Presentasi, jurnal reflektif, tes komprehensif, penilaian produk.

8. Sumber Belajar & Media

Sumber: Buku teks PPKn, video, modul digital, Portal Belajar.id.
Media: Laptop, proyektor, papan tulis interaktif, aplikasi online.

πŸš€

Siap Membuat RPP Mendalam?

Setelah memahami konsep dan contoh PPM, saatnya Anda membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mendalam sendiri!

Generate Membuat RPP Mendalam

Tool interaktif untuk membuat RPP berbasis Pembelajaran Mendalam

πŸš€

6. Tips Praktis dan Kesimpulan

πŸ“˜ Tips Praktis & Kesimpulan Pembelajaran Bermakna

1. Tips Praktis Implementasi Pembelajaran Bermakna

🌟 Mulai dari Konteks Nyata: Gunakan peristiwa atau masalah yang dekat dengan kehidupan peserta didik untuk memantik rasa ingin tahu mereka.

🎯 Fokus pada Tujuan Pembelajaran: Rancang kegiatan yang secara jelas mengarah pada pencapaian tujuan yang bermakna dan terukur.

🀝 Libatkan Kolaborasi: Dorong kerja kelompok, diskusi, dan eksplorasi bersama agar peserta didik belajar dari berbagai perspektif.

πŸ” Gunakan Pertanyaan Pemantik: Bangun pertanyaan terbuka yang menantang peserta didik untuk berpikir kritis dan menyelidiki lebih dalam.

πŸ“± Manfaatkan Teknologi: Gunakan alat digital dan media interaktif untuk memperkaya proses belajar dan memperluas wawasan.

🧩 Refleksi Terpandu: Sediakan waktu untuk refleksi terhadap pengalaman belajar, baik secara individu maupun kelompok.

2. Kesimpulan Pembelajaran Bermakna

Pembelajaran bermakna tidak sekadar menyampaikan materi, tetapi membangun pemahaman yang utuh dan relevan dalam kehidupan peserta didik. Dengan menghubungkan pengetahuan dengan pengalaman nyata, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, dan mendorong peserta didik menjadi pemecah masalah, guru berperan sebagai fasilitator yang menuntun proses belajar aktif, kolaboratif, dan reflektif.

Ketika peserta didik menemukan nilai dalam pembelajaran yang mereka jalani, mereka lebih termotivasi, lebih memahami materi secara mendalam, dan mampu mengaplikasikannya dalam konteks yang lebih luas. Pembelajaran bermakna adalah fondasi penting dalam membentuk profil pelajar Pancasila yang berkarakter, adaptif, dan kompeten menghadapi tantangan zaman.

🎯

7. Kuis Interaktif

Pertanyaan 1 dari 5 Skor: 0

πŸ“š

8. Sumber Belajar Koding dan AI

Platform Koding

  • Scratch - Visual programming untuk pemula
  • Code.org - Pembelajaran koding interaktif
  • Codecademy - Kursus pemrograman online
  • Khan Academy - Computer Programming
Mulai Belajar Scratch

Platform AI & Machine Learning

  • MIT App Inventor - AI untuk aplikasi mobile
  • Teachable Machine - AI tanpa coding
  • Machine Learning for Kids
  • AI4ALL - Pembelajaran AI inklusif
Coba Teachable Machine

Game Edukatif

  • LightBot - Puzzle programming game
  • CodeCombat - RPG untuk belajar coding
  • Minecraft Education - Coding dengan blok
  • Tynker - Game-based coding
Main CodeCombat

Komunitas & Forum

  • Komunitas Programmer Indonesia
  • Indonesia AI Society
  • Forum Guru Teknologi
  • Discord Coding Indonesia

Buku & Materi

  • "Coding for Kids" - Panduan dasar
  • "AI untuk Pemula" - Konsep dasar AI
  • "Computational Thinking" - Berpikir komputasional

Tools & Software

  • Visual Studio Code - Editor kode
  • Python IDLE - Environment Python
  • Thonny - Python IDE untuk pemula
  • Replit - Online coding platform